Nama Anszura berasal dari kata Anak Sukarame yang diambil dari sebuah nama gang di daerah Pal 3, dimana nama tersebut digagas pada tahun 2008 oleh sekumpulan pemuda yang aktif di dalam kegiatan-kegiatan daerah.
Sebelumnya kelompok/komunitas Anszura hanyalah komunitas kecil yang aktif dalam kegiatan olahraga serta kegiatan-kegiatan di bidang sosial kemasyarakatan di wilayah Kelurahan Cijerah.
Namun, selain kegiatan-kegiatan yang dilakukan tersebut, tanpa disadari ternyata komunitas ini memiliki kecintaan yang sama kepada tim Persib Bandung. Hanya saja setiap personil Komunitas Anszura telah bergabung dengan beberapa distrik di wilayah Cijerah dan sekitarnya. Hal ini menyebabkan komunitas ini selalu terpisah kala mendukung Persib Bandung berlaga.
Seiring waktu berjalan, muncul sebuah komitmen untuk tetap bersama-sama baik ketika melakukan kegiatan di daerah maupun ketika mendukung Persib Bandung bertanding. Hingga komunitas ini berniat untuk berdiri sendiri dengan mendirikan sebuah distrik. Namun muncul suatu kekhawatiran dari sebagian personil komunitas ini, karena sebagian besar personil komunitas ini telah terdaftar sebagai anggota di beberapa distrik.
Pada tahun 2010 komunitas ini sepakat untuk berdiri sendiri dan mendeklarasikan diri sebagai Viking Anszura. Hal ini dilakukan karena potensi yang dimiliki Viking Anszura cukup besar untuk dapat mengelola sebuah distrik.
Pada tahun 2011 Viking Anszura menangguhkan niatnya untuk bergabung menjadi bagian dari keluarga besar Viking Persib Club (pusat). Hal ini dilakukan karena Viking Anszura berniat untuk membenahi organisasi secara internal terlebih dahulu agar kemampuan dan mental berorganisasi Viking Anszura lebih berkualitas dan dapat menjalankan organisasinya secara profesional.
